Jumlahnya Besar, PPATK Blokir Rekening Konsultan Pajak Eks Kabag Umum Kanwil Pajak Jaksel II Rafael Alun

 

GTOPNEWS.COM - Rekening milik konsultan pajak yang berkaitan dengan mantan Kepala Bagian Umum Kanwil Ditjen Pajak Jaksel II Rafael Alun Trisambodo diblokir Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Pemblokiran itu terkait dengan uang di rekening konsultan tersebut yang jumlahnya cukup signifikan.

"Keberadaan rekening itu tengah kita dalami," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana di Jakarta, Jumat (3/3/2023).

Tidak dijelaskan besarnya uang direkening konsultan itu. Yang pasti katanya, jumlah uangnya cukup besar yakni mencapai puluhan miliar rupiah.

Pihaknya juga tidak menyebut identitas dari konsultan pajak itu. Pasalnya karena kasusnya masih dalam penelitian PPATK, dan jumlah rekening yang akan diblokir diperkirakan lebih dari dua.

"Karena jumlah rekeningnya bertambah, maka nilai uangnya belum bisa kita sampaikan sekarang. Nanti pada saatnya kita ekspos lagi," katanya.

Orang nomor satu di PPATK itu mengatakan dari temuan awal, pihaknya menduga ada peran pencuci uang profesional yang selama ini bekerja untuk kepentingan Rafael Alun Trisambodo.

"Pencucian uang itu dalam bentuk PML (Professional Money Launderer) yang selama ini bertindak untuk kepentingan RAT," ujarnya.

Sebelumnya Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Rafael Alun ke KPK mencapai Rp 56,1 miliar. Laporan tahun 2021 itu, dinilai janggal. Karena kekayaan tersebut tidak sesuai dengan profil pekerjaan Rafael sebagai pejabat eselon III di Kanwil Ditjen Pajak Jaksel II. (syam/TN)