Corona Grobogan Hari Ini: Positif Tambah 10 Orang, Sembuh Nihil, dan Meninggal 3 Orang

 

GROBOGAN - Jumlah kasus positif virus corona ( Covid-19) di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, kembali mengalami kenaikan tinggi dibanding hari-hari sebelumnya. Pada Kamis (8/10/2020) hari ini tercatat ada 10 orang warga yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19).

Mereka adalah M (62) Gubug 4/10 Gubug, S (49) Kemantren 12/3 Godong, Ny IDR (35) Palembahan 3/6 Kalonghan Purwodadi, Ny NA (33) Pancur 9/2 Lebengjumuk Grobogan, Ny DR (52) Jalan Siswomiharjo 14 1/15 Purwodadi. Keenamnya dirawat di RSUD Dr Raden Soedjati Purwodadi.

Beirkutnya, N (35) Dusun Merbung 3/1 Kemloko Godong, MN (43) Sambongharjo Kalisari 1/6 Kradenan. Keduanya dirawat di RSUD Meowardi Solo.

Kemudian IR (49) Dalingan Tawangharjo dirawat di RSUD Ki Ageng Selo Wirosari, dan SIH (45) Sidorejo 15/5 Godong dirawat di RS Panti Rahayu Purwodadi.

‘’Mereka dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) setelah hasil swabnya dari laborat kesehatan Jateng turun tadi pagi,’’ kata Ketua Harian Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih di Purwodadi, Kamis (8/10/2020).

Mereka terkena Covid-19 diduga akibat tertular dari pasien corona sebelumnya. Namun untuk memastikannya Tim Gugus Tugas diterjunkan ke 10 titik itu untuk mengadakan penelusuran (tracing) terhadap keluarga, tetangga dekat dan orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien-pasien tersebut.

‘’Tracing ini kami lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di sejumlah tititk tersebut,’’ ujar Endang.

Sementara pasien sembuh hari ini dinyatakan nihil. Namun pasien meninggal akibat Covid-19 bertambah 3 orang. Yaitu atas nama Mashuri (62) Gubug 4/10 Gubug, Tarmi 61) Sidomulyo 6/4 Tangungharjo, dan Dewi Ratmiati (52) Jalan Siswomiharjo 14 - 1/15 Purwodadi. Ketiganya dirawat di RSUD Dr Raden Soedjati Purwodadi.

Sampai hari ini kasus Covid-19 di Kabupaten Grobogan totalnya secara akumulatif menjadi  488 orang. Dari jumlah itu 372 orang di antaranya dinyatakan sembuh, dan 67 orang meninggal dunia. Selebihnya 32 orang dirawat di sejumlah rumah sakit dan 17 orang lainnya menjalani isolasi mandiri. (syam/TN)