KPK Tak Keberatan Hasil Survei yang Menyatakan Kepercayaan Publik Turun

GTOPNEWS.COM -  KPK menyatakan tak keberatan dinilai lembaga survei Alvara Research Center, bahwa kepercayaan publik terhadap komisi anti rasuah itu, turun.  

Survei itu menyebut tingkat kepuasan publik terhadap KPK turun dalam 100 hari pemerintahan Joko Widodo - Maruf Amin.

"KPK menghargai hasil survei itu. Prinsipnya kami akan berupaya semaksimal mungkin melaksanakan tugas pemberantasan korupsi di tengah segala tantangan saat ini," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan seperti dikutip Antara, Kamis (13/2/2020).

Pihaknya berharap ada saran dan data yang dapat diberikan untuk dipelajari sebagai masukan. Ali menyadari bahwa harapan masyarakat terhadap KPK sangat tinggi. Untuk itu lembaganya akan berupaya memaksimalkan kerja-kerja ke depan semaksimal mungkin.

"Perlu juga kita pahami, pemberantasan korupsi merupakan tanggung jawab bersama baik KPK, pemerintah, legislatif, dan seluruh
masyarakat," ujarnya.

Terkait hal itu, KPK mengajak semua pihak terlibat dalam pemberantasan korupsi. Menurutnya, jika ada kritik terhadap KPK, hal itu dianggap sebagai penyemangat yang menguatkan KPK dan seluruh insan KPK.

Selain itu, kata dia, KPK sampai saat ini masih terus bekerja dengan menetapkan beberapa orang tersangka. Antara lain pada kasus suap KPU, Sidoarjo, Bengkalis, dan DPRD Sumut dan juga melakukan penahanan antara lain kasus Solok Selatan, RTH Bandung dan Bengkalis dan terus melakukan kegiatan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan serta kegiatan-kegiatan lain sesuai tugas pokok fungsi KPK. (syam/TN)