KPK Periksa Kabid Lingkungan Bekasi Terkait Kasus Suap Proyek Meikarta Cikarang

TOPNEWS.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Kepala Bidang Tata Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Kuswaya. Dia diperiksa terkait kasus dugaan suap izin proyek pembangunan Meikarta di Cikarang, Bekasi, Jabar.

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka BS (Billy Sindoro)," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di kantornya Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (7/11/2018).

Ia mengatakan, penyidik juga memeriksa Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hassanah Yasin sebagai saksi untuk tersangka Kadis PUPR Pemkab Bekasi Jamaludin. Sebaliknya Jamaludin diperiksa sebagai saksi untuk Neneng Hassanah.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait izin proyek pembangunan Meikarta di Cikarang, Kabupaten Bekasi. KPK juga menjerat delapan orang lainnya dalam kasus ini. Mereka adalah Kepala Dinas PUPR Pemkab Bekasi, Jamaludi; Kepala Dinas Damkar Pemkab Bekasi, Sahat MBJ Nahar; Kepala Dinas DPMPTSP Kabupaten Bekasi, Dewi Tisnawati; dan Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kabupaten Bekasi, Neneng Rahmi.

 Kemudian, pihak swasta bernama Billy Sindoro yang merupakan Direktur Operasional Lippo Group, Taryudi dan Fitra Djajaja Purnama selaku konsultan Lippo Group, serta Henry Jasmen pegawai Lippo Group.

Bupati Neneng dan kawan-kawan diduga menerima hadiah atau janji Rp 13 miliar terkait proyek itu. Diduga realiasasi pemberian sampai saat ini sekitar Rp 7 miliar melalui beberapa kepala dinas. (syam/TN)