Air Bersih PDAM Penuhi 3 Aspek: Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas - GROBOGAN TOP NEWS

Air Bersih PDAM Penuhi 3 Aspek: Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas

 GROBOGAN (TopNews) – Air adalah kebutuhan mendasar bagi manusia. Maka air baku dari sungai, bendung maupun waduk yang diolah melalui Instalasi Pengolahan Air Bersih
Air (IPA) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Purwodadi, Grobogan, Jateng maupun daerah lainnya, idealnya layak memenuhi kebutuhan sebagai air minum, mandi, cuci, masak, dan lainnya. Namanya saja perusahaan air minum, maka sudah seharusnya mengolah air baku itu, menjadi air layak minum, bukan sebaliknya.

‘’Di Purwodadi sejak lama air PDAM tak memenuhi syarat itu. Namun Dirut Bambang Pulunggono telah diserahi Bupati Sri Sumarni untuk membenahinya. Mudah-mudahan setelah IPA baru selesai diresmikan, air yang didistribusikan perusahaan itu, menjadi layak minum,’’ kata Ketua LSM Hizib Grobogan Syamsulhudha di Purwodadi, Senin (12/3/2018).
Ia mengatakan, ketersediaan air bersih di Purwodadi dan di daerah-daerah kecamatan sangatlah penting. Namun, karena tidak semua daerah kecamatan maupun daerah perkampungan mendapatkan air bersih, maka perlu adanya pemerataan distribusi air bersih itu, kepada masyarakat luas.

PDAM Purwodadi sudah berusaha menjangkau ke rumah tangga kurang mampu di perkampungan-perkampungan yang jauh dari jaringan air bersih. Bahkan melalui bantuan pemerintah belasan miliar tahun 2012-2014 berhasil menambah pelanggan hingga 30.000 lebih. Namun belakangan yang aktif sebagai pelanggan tercatat 28.000 orang. Itupun 17.000 di antaranya berada di Kecamatan Kota Purwodadi.
Ada 3.000 pelanggan lebih terutama dari kalangan kurang mampu memilih tutup rekening, alias berhenti sebagai pelanggan. Pasalnya mereka jarang mendapatkan distribusi air bersih dari PDAM. Lebih-lebih di saat musim kemarau. Padahal bahan baku untuk itu tersedia melimpah di Waduk Kedungombo.
Syamsul mengatakan,  air bersih itu harus memenuhi 3 aspek, yaitu kualitas (jernih dan sehat), kuantitas (kebutuhan pelanggan terpenuhi), dan kontinuitas (distribusinya lancar alias tidak pernah macet).
Dalam usaha menyediakan air bersih, Pemkab Grobogan menunjuk PDAM sebagai penangungjawabnya.  Meski kerap kali masyarakat menyindirnya sebagai Perusahaan Daerah Air Malu. Mengapa ? Karena air yang didistribusikan memalukan untuk para tamu luar kota dan pendatang. Selain air yang distribusikan keruh, kerap kali sampai di tangan pelanggan kurang lancar.
‘’Namanya sindiran diterima saja. Yang penting ada usaha bersama untuk membenahi menjadi air bersih menjadi lancar dan layak minum,’’ jelasnya.
Secara umum, lanjutnya, pengolahan air bersih terdiri dari 3 cara, yaitu pengolahan secara fisika, kimia, dan biologi. Pengolahan secara fisika, sering kali dilakukan secara mekanis, tanpa adanya penambahan bahan kimia. Contohnya adalah pengendapan, filtari, adsorpsi, dan lain-lain.
Pada pengolahan secara kimiawi, terdapat penambahan bahan kimia, seperti klor, tawas, dan lain-lain. Hal itu digunakan untuk menyisihkan logam-logam berat yang terkandung dalam air. Pada pengolahan secara biologis, lebih memanfaatkan mikroorganisme sebagai media pengolahnya.
Namun umumnya PDAM, lebih banyak melakukan pengolahan secara fisika dan kimiawi dalam proses penyediaan air bersih. (syam/TN)


Air Bersih PDAM Penuhi 3 Aspek: Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas Air Bersih PDAM Penuhi 3 Aspek:  Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas Reviewed by samsul huda on March 13, 2018 Rating: 5

No comments

Post AD