Proyek IPA PDAM Disorot Kejaksaan - GROBOGAN TOP NEWS

Proyek IPA PDAM Disorot Kejaksaan

GROBOGAN (TopNews) – Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Grobogan, menjadi sorotan Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan. Sebab pelaksanaan pekerjaan instalasi itu kedodoran. Bahkan lambat dalam penanganannya. Dikhawatirkan sampai batas akhir pelaksaan proyek  22 Desember 2017,  pembangunan IPA tersebut tidak bisa rampung.
Diperoleh keterangan, progres pelaksanaan pekerjaan IPA itu, baru mencapai 20 persen. Seharusnya minggu kedua bulan Nopember 2017 sudah mencapai 50 persen. Atau tertinggal 30 persen.
Atas tertinggalnya pelaksanaan pekerjaan itu, Kajari Grobogan Edi Handojo bersama TP4D Kejaksaan daerah itu, mengadakan sidak ke lokasi proyek instalasi pengolahan tersebut.
Proyek IPA itu didanai dari Bantuan Penyertaan Modal Pemkab Grobogan Tahun Anggaran (TA) 2017 sebesar Rp 8,6 miliar.  Namun yang digunakan untuk pembangunan IPA tersebut sebesar Rp 7,1 miliar. Proyek tersebut ditangani PT Mario Karya Abadi Semarang.
Proyek IPA itu dalam surat perintah dimulainya pekerjaan (SPMK) tertera tanggal 29 Juli 2017 dan berakhir 22 Desember 2017.  Atau tinggal tersisa waktu 1,5 bulan dari sekarang. Itu sebabnya muncul kekhawatiran dari TP4D Kejaksaan, bahwa proyek IPA ini gagal diselesaikan tepat waktu.
Direktur PDAM Grobogan Bambang Pulunggono mengakui,  pelaksanaan pekerjaan IPA itu, mengalami keterlambatan. Hal itu disebabkan revisi desain bangunan antara pihaknya dengan pelaksana. Ia mengatakan, revisi dilakukan sampai tiga kali. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan kondisi lahan pembangunan IPA tersebut.
”Kami tetap berupaya proyek IPA itu, selesai tepat waktu,” kata Bambang. Ia mengatakan hal itu saat mendamping Kajari Grobogan Edi Handojo sidak di lokasi proyek IPA Sambak, Danyang, Kamis (9/11/2017).
Pihaknya telah meminta pihak pelaksana menambah jumlah tenaga dan menambah jam kerja melalui lemburan. Dengan cara itu diharapkan penherjaan IPA dapat diselesaikan tepat waktu.
Sucipto, mandor dari proyek itu mengatakan,  pelaksanaan pembangunan IPA baru dilakukan 11 Oktober 2017.  Ia mengakui, adanya perubahan desain bangunan hingga tiga kali antara PDAM dan konsultan membuat pelaksanaan pengerjaan instalasi jadi tertunda. Meski demikian pihaknya akan berusaha menyelesaikan pekerjaan tepat waktu dengan penambahan karyawan dan lembur. (syam/TN)



Proyek IPA PDAM Disorot Kejaksaan Proyek IPA PDAM Disorot Kejaksaan Reviewed by samsul huda on November 14, 2017 Rating: 5

No comments

Post AD