KPK Periksa Lagi Sekretaris MA

 

GTOPNEWS.COM - Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan dipanggil KPK lagi. Kali ini dia diperiksa sebagai saksi dari kasus suap penanganan perkara yang menjerat Hakim Agung Gazalba Saleh.

Sebelumnya sekretaris MA itu, diperiksa KPK sebagai saksi Hakim Agung Sudrajat Dimyati dalam perkara sengketa Koperasi Simpan Pinjam Intidana Semarang.

Hasbi keberatan memberikan penjelasan mengenai pemeriksaannya kepada awak media. Pasalnya dia takut pernyataannya dipelintir. Itu sebabnya Hasbi meminta awak media untuk bertanya langsung ke penyidik KPK.

"Kalau soal materi, tanyakan saja ke penyidik. Saya nggak mau, takut nanti dipelintir," kata Hasbi Hasan usai diperiksa di Gedung KPK Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin, (12/12/2022).

Meski demikian Hasbi berkenan menjelaskan mengenai sebagian pemeriksaannya. Dia mengatakan bahwa penyidik KPK hanya menanyakan soal surat keputusan (SK) pengangkatan Redy Novarisza selaku staf hakim agung Gazalba Saleh dan Prasetio Nugroho selaku panitera pengganti Kamar Pidana MA sekaligus asisten Gazalba. Serta menyangkut usulan pemberhentian terhadap keduanya.

"Yang jelas, saya menyampaikan SK pengangkatan Redi, Prasetio, kemudian usul pemberhentiannya. Itu saja," kata Hasbi.

Dia lebih lanjut mengatakan bahwa Hakim Agung Gazalba Saleh tengah diusulkan pemberhentiannya ke Presiden RI. Namun hal itu menunggu persetujuan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mengenai status Hakim Agung Sudrajat, pihaknya mengatakan hingga saat ini masih diberhentikan sementara. Dia menyebut pemberhentian permanen terhadap Sudrajat menunggu keputusan hukum tetap atau inkrah.

Selain Hasbi, KPK memanggil Dadan Tri Yudianto, swasta sebagai saksi dari perkara yang menjerat Hakim Agung Gazalba Saleh. (syam/TN)