Korupsi Bupati Kolaka Timur, Deputi Logistik BNPB Prasinta Dipanggil KPK

GTOPNEWS.COM -  KPK memanggil Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB, Prasinta Dewi untuk diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap paket konsultasi 2 proyek jembatan dan jasa konsultasi perencanaan pembangunan 100 rumah di Pemkab Koltim tahun anggaran 2021.

"Saksi itu dimintai keterangan dalam perkara tindak pidana korupsi pengadaan barang/jasa di Pemkab Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara Tahun Anggaran 2021," kata Plt Jubir KPK Ali Fikri di kantornya Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (7/10/2021).

Deputi Logistik BNPB itu bersaksi untuk tersangka Anzarullah (AZR). Dalam perkara ini, Anzarullah selaku Kepala BPBD nonaktif Kolaka Timur.


Bupati Kolaka Timur (Koltim) Andi Merya Nur (AMN) telah ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam kasus suap paket konsultasi 2 proyek jembatan dan jasa konsultasi perencanaan pembangunan 100 rumah di Pemkab Koltim tahun anggaran 2021.

Merya ditangkap KPK di Pemkab Koltim melalui operasi tangkap tangan (OTT) bersama Kepala BPBD, Anzarullah.

Merya dijerat dengan Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 Undang-Undang tentang Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor). Sedangkan Anzarullah selaku pemberi dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf a atau b atau Pasal 13 UU Tipikor. (syam/TN)