Harkodia Bersamaan Pilkada Serentak, Ketua KPK Firli Bahuri: Momen Hilangkan Jual Beli Suara - GROBOGAN TOP NEWS

Harkodia Bersamaan Pilkada Serentak, Ketua KPK Firli Bahuri: Momen Hilangkan Jual Beli Suara

 

GTOPNEWS.COM – KPK memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Harkodia) 9 Desember 2020 dengan tema membangun kesadaran seluruh elemen bangsa dalam budaya antikorupsi.

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, tema itu merupakan alarm KPK untuk membangunkan tidur panjang yang selama ini dibuai mimpi indah namun semu oleh laten korupsi.

"Korupsi itu kenikmatan dangkal dan sesaat, tapi membawa duka teramat panjang. Namun hal itu tak tampak di depan mata," kata Firli dalam keterangan tertulis di kantornya Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (9/12/2020).

Peringatan Harkodia hari ini bersamaan Pilkada Serentak 2020. Firli mengatakan momen pilkada itu, hendaknya memberikan  peringatan agar perilaku koruptif dapat dicegah sejak dini melalui no money politic.

Firli mengatakan butuh kesadaran penuh agar korupsi tidak lagi menjadi laten di negeri ini. Seluruh komponen masyarakat perlu bersama-sama menghilangkan budaya korupsi dalam kehidupan sehari-hari.

"Sudah waktunya kita melawan korupsi sebagai musuh bersama,’’ ujar Firli.

Terkait Harkodia 2020 bertepatan dengan Pilkada 2020 di 270 daerah, Firli mengatakan, pilkada serentak harus menjadi perhatian seluruh anak bangsa untuk mencegah terjadinya jual beli suara dan suap menyuap.

"Dari jual beli suara itulah korupsi menjadi tumbuh subur.  Maka kewajiban kita untuk mencegah sedini mungkin perilaku koruptif itu," katanya.

Firli menyebut salah satu kaidah yang tidak boleh dilanggar dlam pilkada serentak adalah menerima atau memberi suap, di mana penyelenggara pemilu dan penyelenggara negara di pusat maupun daerah sangat rentan terlibat dalam pusaran suap menyuap.

Firli menjelaskan tindak pidana yang ditangani KPK terbanyak adalah perkara suap menyuap. Di mana korupsi sering terjadi dan mewarnai perhelatan pilkada.

"Dari data tahun 2018 (sewaktu saya sebagai bertugas sebagai deputi penindakan KPK), KPK melakukan OTT sebanyak 30 kali dengan 122 tersangka dan 22 kepala daerah, terkait tindak pidana korupsi berupa suap menyuap.

Kurang dari setahun jadi Ketua KPK, pihaknya juga telah melakukan 8 kali OTT kasus tindak pidana korupsi praktik suap menyuap, yang melibatkan beberapa penyelenggara negara di pusat maupun daerah. (syam/TN)

Harkodia Bersamaan Pilkada Serentak, Ketua KPK Firli Bahuri: Momen Hilangkan Jual Beli Suara Harkodia Bersamaan Pilkada Serentak, Ketua KPK Firli Bahuri: Momen Hilangkan Jual Beli Suara Reviewed by samsul huda on December 09, 2020 Rating: 5

No comments

Post AD