PPK Proyek SPAM Kembalikan Uang ke KPK Bertambah Jadi 55 Orang, Totalnya Rp 20,4 Miliar

GTOPNEWS.COM – Lagi, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Proyek Sistem Penyediaaan Air Minum (SPAM) di lingkungan Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian PUPR mengembalikan uang yang diduga hasil suap ke KPK. Kali ini dilaporkan ada 55 orang PPK Proyek SPAM yang mengembalikan uang itu ke penyidik KPK dengan total pengembalian Rp 20,4 miliar, USD 148.500 dan SGD 28.100. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, sampai saat ini 55 orang PPK di Kementerian PUPR yang memegang proyek SPAM (dikerjakan PT WKE dan PT TSP) di sejumlah daerah telah mengembalikan uang secara bertahap ke KPK dengan total Rp 20,4 miliar, USD 148.500 dan SGD 28.100. ‘’Uang itu kini diamankan penyidik untuk barang bukti," kata Febri di kantornya Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (26/2/2019).

Pengembalian itu dinilai KPK sebagai tindakan kooperatif. Selain menerima pengembalian uang, KPK juga menyita sebidang tanah dan rumah senilai Rp 3 miliar milik salah satu Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Proyek SPAM.

"Kemarin penyidik telah melakukan penyitaan rumah dan tanah milik seorang Kasatker di Kementerian PUPR di Taman Andalusia, Sentul City Bogor dengan estimasi nilai Rp 3 miliar," ujar Febri.

Sebidang tanah dan rumah itu disita karena diduga dari hasil suap terkait proyek SPAM yang bermasalah tersebut. (syam/TN)