KPK Duga Sejumlah Anggota DPRD Bekasi ke Luar Negeri Terkait Kasus Meikarta Cikarang

GTOPNEWS.COM - KPK menemukan indikasi pembiayaan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bekasi beserta keluarga ke luar negeri. Pembiayaan itu, diduga KPK berkaitan dengan pusaran kasus suap terkait perizinan proyek Meikarta Cikarang, Bekasi, Jabar. "KPK juga mendapatkan informasi adanya dugaan pembiayaan wisata ke luar negeri untuk sejumlah anggota DPRD Bekasi dan keluarga," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (8/1/2019).

KPK tidak menyebut siapa saja wakil rakyat yang diduga mendapat fasilitas itu. Bahkan asal-usul pembiayaan tersebut juga tidak dijelaskan. Namun hari ini penyidik memeriksa Taih Minarno, anggota DPRD Kabupaten Bekasi. Dia merupakan ketua pansus rencana detail tata ruang (RDTR) Kabupaten Bekasi., KPK juga menerima pengembalian uang dari sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bekasi. Sejauh ini, menurut Febri, jumlahnya sekitar Rp 100 juta. "Kami ingatkan, sikap koperatif ini jauh lebih baik bagi proses hukum," ujar Febri.

Menilik ke belakang, penyidik pernah memanggil sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bekasi. Dalam perkara ini, KPK sudah menetapkan sembilan orang tersangka, termasuk Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hasanah Yasin.
Empat dari sembilan tersangka itu kini tengah menjalani proses persidangan. Keempatnya merupakan para tersangka yang diduga sebagai pemberi, yaitu Billy Sindoro, Henry Jasmen P Sitohang, Fitradjaja Purnama, dan Taryudi. Dalam dakwaan keempat orang itu, ada total uang Rp 16 miliar dan SGD 270 ribu yang mengalir ke sejumlah pejabat di Pemkab Bekasi. (syam/TN)