KPK Geledah Mobil Lucas

TOPNEWS.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah mobil pengacara Lucas, tersangka perintangan penyidikan terhadap bekas petinggi Lippo Group, Eddy Sindoro. Mobil pribadi itu digunakan Lucas saat memenuhi panggilan di KPK di Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (1/10/2018).

‘’Kemarin malam, KPK menggeledah mobil yang dibawa oleh tersangka saat pemeriksaan. Hal itu dilakukan karena diduga ada berkas penting yang tersimpan di mobile tersebut," kata juru bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (2/10/2018).

Ia mengatakan, dalam penggeledahan itu, penyidik mencari sejumlah barang bukti terkait dengan yang menjeratnya, yaitu menghalangi penyidikan. Namun KPK tidak menyita mobil Lucas.

Menurut Febri, penggeledahan fokus pada pokok perkara saja. "Yang bisa disita hanya barang bukti yang terkait dengan perkara saja " ujarnya.

Dalam perkara ini KPK menduga Lucas merintangi penyidikan dengan berperan untuk tidak memasukkan tersangka Eddy Sindoro ke wilayah yuridis Indonesia melainkan dikeluarkan kembali ke luar negeri.

Saat itu, Eddy  telah ditetapkan KPK sebagai tersangka sempat ditangkap pihak imigrasi Malaysia. Karena itu, ia dideportasi ke Indonesia. Namun Lucas membantu Eddy untuk kembali ke luar negeri

KPK menetapkan Eddy Sindoro sebagai tersangka kasus itu sejak 2016. Eddy diduga menyuap panitera PN Jakarta Pusat, Edy Nasution terkait pengurusan sejumlah perkara beberapa perusahaan di bawah Lippo Group, yang ditangani di PN Jakarta Pusat.

Pengacara Lucas membantah sangkaan itu. Dia mengatakan tidak pernah berkomunikasi dengan Eddy dan tidak ada bukti bahwa dirinya mengetahui keberadaan Eddy di Malaysia.

“Saya tidak tahu dan sampai saat ini saya tidak pernah ditunjukan bukti bahwa saya melakukan hal seperti itu,” kata usai ditetapkan sebagai tersangka. (syam/TN)