Belasan Pasangan Selingkuh Ditangkap

 GROBOGAN (TopNews) - Polres Grobogan kembali merazia tempat kos-kosan di Purwodadi, Grobogan, Rabu (28/2/2018). Hal itu dilakukan karena banyaknya laporan masyarakat ke Polres Grobogan, bahwa kos-kosan di jam-jam sibuk perkantoran banyak digunakan untuk tempat mesum.
Dalam razia kali ini polisi mengamankan belasan pasangan selingkuh. Ketika pintu kamar kos diminta dibuka, didapati pasangan lain jenis tengah berduaan di kamar tersebut. Polisi juga merazia beberapa tempat pengipan di Purwodadi. Sama seperti di kos-kosan, Tim Razia Polres Grobogan menemukan beberapa pasangan mesum.
Beberapa hari sebelumnya, polisi juga menangkap sejumlah pasangan bukan suami istri dalam sebuah razia Cipta Kondisi Pilkada Serentak 2018. Mereka didapati berduaan di kamar kos-kosan dan penginapan di Purwodadi.
Kasat Sabhara  Polres Grobogan AKP Lamsir mengatakan, dari hasil razia itu, beberapa di antaranya didapati masih lajang. Bahkan satu masih di bawah umur. Lainnya justru sudah berkeluarga atau berstatus punya suami dan istri.
Belasan pasangan selingkuh itu, dalam KTP nya tertulis warga dari luar Grobogan. Tidak diketahui mengapa mereka lebih memilih tempat berselingkuh di daerah ini dibanding Semarang, Solo dan lainnya. Padahal di Purwodadi sering dilancarkan razia kos-kosan dan tempat penginapan.
‘’Mereka yang tertangkap umumnya mengaku tidak tahu kalau di Purwodadi sering dirazia,’’ kata Lamsir.
Ia mengatakan,  mereka yang tertangkap langsung dibawa mobil Dalmas ke Polres. Namun beberapa di antaranya keberatan dengan alasan, bahwa berada di kamar itu, hanya untuk beristirahat. Meski demikian mereka tetap dilarikan ke Polres Grobogan untuk dimintai keterangan.
‘’Mereka tak dapat menunjukkan bukti sebagai suami istri, maka tetap dibawa ke Mapolres,’’ ujar AKP Lamsir.   Setelah mereka didata dan dimintai keterangan, langsung diminta membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya. Dan kemudian dilepas. (syam/TN)