KPK Geledah Rumah Orang Tua Mahasiswa yang Suap Rektor Unila Lampung Melalui Jalur Mandiri 2022

 

GTOPNEWS.COM -  KPK kembali melakukan penggeledahan di rumah orang tua mahasiswa bernama Andi Desfiandi (AD), tersangka penyuap Rektor Unila Lampung Karomani  dalam penerimaaan mahasiswa baru jalur mandiri tahun akademik 2022.

Jubir KPK Ali Fikri mengatakan penggeledahan berlangsung Kamis (25/8/2022). Di Lampung, KPK juga menggeledah beberapa tempat yang diduga berkaitan dengan perkara suap rektor Unila Lampung.

Penyidik dalam penggeledahan itu, menemukan barang bukti (BB) berupa elektronik. Temuan tersebut akan ditambahkan ke dalam bukti-bukti yang sebelumnya disita KPK.

"Temuan itu selanjutnya digabungkan dengan bukti-bukti yang didapatkan Tim Penyidik KPK dalam penggeledahan sebelumnya," kata Ali.

Ia mengatakan upaya paksa penggeledahan itu dimulai dari temuan berbagai informasi dan petunjuk yang didapat penyidik KPK terkait perkara yang menjerat para pihak dalam kasus suap penerimaaan mahasiswa baru jalur mandiri di Unila Lampung tahun akademik 2022.

‘’Temuan itu dipercaya bakal mengungkap perkara suap yang tengah diusut tersebut,’’ ujarnya.

Temuan itu segera dianalisis Tim Penyidik KPK untuk nantinya ditambahkan ke dalam berkas perkara penyidikan para tersangka.

Sebelumnya KPK menetapkan Rektor Unila Karomani, Wakil Rektor I Bidang Akademik Unila Heryandi, Ketua Senat Unila Muhammad Basri, dan pihak swasta Andi Desfiandi sebagai tersangka suap penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri di Unila Lampung tahun akademik 2022.

Mereka ditetapkan sebagai tersangka setelah tertangkap melalui OTT di Bandung dan Lampung. Dalam OTT itu, KPK mengamankan uang Rp 414,5 juta, slip setoran deposito senilai Rp 800 juta dan kunci safe deposit box diduga berisi emas senilai Rp 1,4 miliar. Selain itu, menyita kartu ATM dan buku tabungan berisi uang sebesar Rp 1,8 miliar. (syam/TN)