Pedagang Kena Corona, Pasar Unggas Glendoh Purwodadi Ditutup

GROBOGAN (GTopNews.Com) – Pasar Unggas Glendoh di Jalan R Suprapto Purwodadi, Grobogan, Jateng, ditutup akibat tiga orang pedagang di pasar itu,  dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19).

Nereka dinyatakan positif terpapar virus itu, setelah hasil swab (uji dahak tenggorokan dan hidung) tenggorokan di laborat Solo, turun, Jumat (26/6/2020) kemarin.

Kepala UPTD Wilayah Pasar Tengah Eko Ary Kristanto mengatakan pasar unggas itu ditutup selama 14 hari mulai Sabtu (27/6) hari ini.

Pedagang pasar itu sempat meminta penundaan sehari untuk mengamankan barang-barang dagangannya. Namun UPTD Pasar Wilayah Tengah Purwodadi tak mengizinkan. Sebab pasar tersebut harus segera diseterilkan  dan disemprot disinfektan.

Bahkan Tim Gugus Cepat Penanganan Covid-19 Grobogan segera melakukan tracking terhadap pedagang di pasar itu dari kemungkinan tertular virus tersebut.

Meski sudah resmi ditutup namun tidak semua pedagang di pasar itu mematuhinya. Terbukti pedagang sepeda di kios-kios depan pasar itu masih buka seperti biasa.

Rencanya Satpol PP, Polres, Kodim dan Tim Gugus Cepat Penanganan Covid-19 Grobogan turun ke pasar itu memberikan penyadaran pada pedagang tersebut.

Bila masih bandel, tim akan menutup paksa demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di area pasar tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang warga Grobogan, Jateng, dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Copvid-19). Mereka adalah Tn Js (39), warga Desa Jono Kecamatan Tawangharjo, Ny S (57) warga Desa Sugihan Kecamatan Toroh dan Tn BS (41) warga Kecamatan Tegowanu.

Dari tiga pasien itu, hanya Ny S yang diketahui sebagai pedagang unggas di Pasar Unggas Nglendoh. Dia dinyatakan positif terkena Covid-19 setelah Tim Gugus Cepat Penanganan Covid-19 daerah itu, melakukan screening. (syam/TN)