Polisi Usut Tewasnya 5 Santri, 1 Pengasuh Ponpes Al-Lathifiyah di Kolam Bekas Galian C - GROBOGAN TOP NEWS

Polisi Usut Tewasnya 5 Santri, 1 Pengasuh Ponpes Al-Lathifiyah di Kolam Bekas Galian C


GROBOGAN (GTopNews.Com) – Kolam bekas galian C di Dusun Sobotuwo Desa Kronggen Kecamatan Brati yang menewaskan 5 santriwati dan 1 pengasuh pondok Al-Lathifiyah disebut airnya untuk kepentingan pertanian. Namun  sesuai UU Nomor 4 tahun 2009 tentang minerba bahwa tanggung jawab K3 (Keselamatan, dan Kesehatan Kerja) wilayah tambang menjadi tanggung jawab pemegang izin.
‘’Itu sebabnya Polda Jateng turun tangan mengusut kasusnya,’’ kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Tengah Sujarwanto Dwiatmoko di Semarang, Rabu (11/3/2020).
Ia mengatakan, polisi mengusut kasus itu, terkait unsur K-3, terutama masalah keselamatan bagi warga sekitar dan tenaga kerja.  
Dari laporan yag diterima, di tempat kejadian tidak didapati papan nama tentang larangan bagi warga mendekat ke bekas lokasi galian C dan tidak didapati adanya pagar pengaman.
‘’Ini hanya semacam kelalaian dari pemilik tambang,’’ ujarnya. Secara umum pemilik tambang dinilai cukup baik. Tidak didapati adanya pelanggaran berat dalam proses penambangan. Hanya saja, sejak bulan Januari 2020 ijin penambangannya habis masa berlakunya dan sedang dalam proses perpanjangan.
Sujarwanto mengatakan, pemegang izin tambang itu, juga tertib membayar pajak, memiliki bukti lunas pajak dan belum pernah melakukan pelanggaran.
‘’Kegiatan tambang di tempat itu, tidak kontinyu, hanya saat ada pesanan saja,’’ ujarnya. Rencananya pemilik tambang akan memanfaatkan bekas lokasi galian C itu, untuk sawah.
Seperti diberitakan 5 orang santriwati dan 1 pengasuh pondok pesantren (Ponpes) Al-Lathifiyyah tewas tenggelam di kolam bekas galian C di Dusun Sobotuwo, Desa Kronggen, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Senin (9/3/2020) pukul 10.00 WIB.
Mereka tewas setelah berusaha menolong seorang temannya yang tenggelam akibat terpeleset saat membersihkan diri di kolam bekas galian C itu.
Lokasi bekas galian C itu, dekat dengan pondok. Santriwati yang tewas adalah Nazila (13), Susi Susanti (16), Shofa Lu’lu’ul Maknun (17), Istiroqin (13) dan Lina (17). Adapun pengasuh pondok bernama KH Wahyudi (61). (syam/TN)


Polisi Usut Tewasnya 5 Santri, 1 Pengasuh Ponpes Al-Lathifiyah di Kolam Bekas Galian C Polisi Usut Tewasnya 5 Santri, 1 Pengasuh Ponpes Al-Lathifiyah di Kolam Bekas Galian C Reviewed by samsul huda on March 11, 2020 Rating: 5

No comments

Post AD