KPK Periksa Eks Menteri BUMN terkait Kasus BLBI Sjamsul Nursalim

GTOPNEWS.COM - Penyidik KPK memeriksa mantan Menteri BUMN Laksamana Sukardi, Rabu (10/7/2019). Ia diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi terkait BLBI yang menjerat tersangka Sjamsul Nursalim.

"Kali ini yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi dari tersangka SJN (Sjamsul Nursalim)," kata Juru Bicara KPK KPK Febri Diansyah di kantornya Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (10/7/2019).

Dalam kasus inji, KPK memeriksa eks Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Glenn Muhammad Surta Yusuf, dan dua saksi lainnya bernama Edwin H Abdullah dan Farid Harianto.

Pihaknya memastikan, bahwa KPK tak terpengaruh dengan putusan MA di tingkat kasasi yang membebaskan eks Kepala BPPN Syafruddin Arsyad Temenggung dari tuntutan hukum.  Febri mengatakan, penyidikan kasus BLBI tetap dilanjutkan. Beberapa saksi terkait dengan kasus yang menjerat Sjamsul Nursalim, akan diperiksa secara maraton. Pihaknya mengakui, saat ini penyidik belum menerima pemberitahuan mengenai siapa pengacara yang ditunjuk Sjamsul Nursalim.

"Penyidikan BLBI ini tetap kami proses sesuai hukum acara yang berlaku dan sampai saat ini, penyidik belum menerima pemberitahuan siapa yang telah ditunjuk dan diberikan surat kuasa khusus oleh SJN (Sjamsul Nursalim) dan ITN (Itjih Nursalim) dalam perkara ini," ujarnya. 

Sjamsul Nursalim dan istrinya, Itjih Nursalim, ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait BLBI. KPK menduga keduanya melakukan tindakan yang merugikan negara bersama Ketua BPPN Syafruddin Arsyad Temenggung terkait BLBI. 

Sjamsul Nursalim diduga menjadi pihak yang diperkaya dalam kasus dengan indikasi kerugian keuangan negara senilai Rp 4,58 triliun. KPK telah memanggil Sjamsul dan Itjih untuk diperiksa sebagai tersangka, namun keduanya mangkir tanpa keterangan yang jelas. (syam/TN)